Tuesday, April 7, 2015

Arema Indonesia menang tipis 1-0 atas Barito Putera


Arema Indonesia menang tipis 1-0 atas Barito Putera

Arema Indonesia akhirnya menang tipis 1-0 atas Barito Putera dalam laga QNB League 2015 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Selasa (7/4) malam. Gol tunggal kemenangan Singo Edan dicetak oleh Fabiano Beltrame di menit 68 melalui titik penalti.

Jalannya pertandingan sangat menarik, kedua tim silih berganti lakukan serangan.  Peluang menit pertama didapatkan oleh Barito, tembakan spekulasi Rocha masih bisa ditangkap dengan mudah oleh Kurnia Meiga.

Skema serangan dibangun oleh Arema di menit 5, berawal dari kerjasama Bustomi  berikan umpan terobosan pada Gonzales, namun sayang bola diserobot oleh Igor Radusinovic.

Penyerang Barito, Antoni Putra lakukan serangan berbahaya, tembakan jarak jauhnya masih melebar tipis di sisi kiri gawang Meiga.

Menit 15 terpaksa Kurnia Meiga ditarik keluar digantikan oleh I Made Wardana. Meiga mengalami cedera setelah  mengalami benturan keras dengan Antoni Putra.

Akselerasi dilakukan oleh Sengbah Kennedy di menit 24, ia coba lewati dua pemain belakang Barito kemudian berikan umpan pada Gonzales, sayang bola terlepas.

Menit 30 nyaris Bustomi koyak jala Adhitya Harlan lewat tendangan bebas, sayang bola masih menyamping dari gawang.

Barito curi peluang di menit 42, berawal dari umpan crossing TA Musafri bola menuju Paulo namun Made Wardana cepat keluar sarang.

Peluang terakhir di babak pertama didapat oleh Arema Cronus saat injury time lewat tendangan bebas Bustomi, namun sayang bola masih dihalau oleh pemain belakang Barito.

Hasil imbang 0-0 bertahan hingga turun minum.

Di babak kedua dengan memasukkan  pemain muda enerjik Ahmad Nufiandani menggantikan Sengbah Kennedy.

Menit 57 Barito mendapatkan peluang saat bola lepas dari control Victor Igbonefo  dimanfaatkan oleh Paulo Sitanggang, namun Made Wardana cukup sigap menepis bola.

Menit 63 kerjasama apik antara Ahmad Bustomi, Dendi Santoso dan Ahmad Nufiandani nyaris bahayakan gawang Barito, sayang tembakan keras Nufiandani masih bisa dihalau oleh Leonard Tupamahu.

Paulo Sitanggang kembali ancam gawang Arema Cronus, kali ini lewat tembakan kerasnya di menit 65, masih mampu di tepis oleh Made Wardana.

Arema akhirnya membuka keunggulan di menit 68 lewat Fabiano Beltrame yang memanfaatkan tendangan penalti. Wasit menunjuk titik putih setelah Gonzales dilanggar salah satu pemain belakang Barito.

Unggul satu gol membuat Arema tingkatkan agresifitas, menit 74 Beny Wahyudi lakukan tembakan jarak jauh, masih bisa dipatahkan oleh Adhitya Harlan.

Menit 85 tandukan Fabiano nyaris bawa Arema menambah keunggulan, namun sayang kembali digagalkan oleh Adhitya Harlan.

Hasil 1-0 bertahan hingga pertandingan berakhir. Kemenangan ini menjadi modal berharga bagi Arema di pertandingan selanjutnya.

Arema Indonesia menang tipis 1-0 atas Barito Putera

Arema Indonesia akhirnya menang tipis 1-0 atas Barito Putera dalam laga QNB League 2015 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Selasa (7/4) malam. Gol tunggal kemenangan Singo Edan dicetak oleh Fabiano Beltrame di menit 68 melalui titik penalti.

Jalannya pertandingan sangat menarik, kedua tim silih berganti lakukan serangan.  Peluang menit pertama didapatkan oleh Barito, tembakan spekulasi Rocha masih bisa ditangkap dengan mudah oleh Kurnia Meiga.

Skema serangan dibangun oleh Arema di menit 5, berawal dari kerjasama Bustomi  berikan umpan terobosan pada Gonzales, namun sayang bola diserobot oleh Igor Radusinovic.

Penyerang Barito, Antoni Putra lakukan serangan berbahaya, tembakan jarak jauhnya masih melebar tipis di sisi kiri gawang Meiga.

Menit 15 terpaksa Kurnia Meiga ditarik keluar digantikan oleh I Made Wardana. Meiga mengalami cedera setelah  mengalami benturan keras dengan Antoni Putra.

Akselerasi dilakukan oleh Sengbah Kennedy di menit 24, ia coba lewati dua pemain belakang Barito kemudian berikan umpan pada Gonzales, sayang bola terlepas.

Menit 30 nyaris Bustomi koyak jala Adhitya Harlan lewat tendangan bebas, sayang bola masih menyamping dari gawang.

Barito curi peluang di menit 42, berawal dari umpan crossing TA Musafri bola menuju Paulo namun Made Wardana cepat keluar sarang.

Peluang terakhir di babak pertama didapat oleh Arema Cronus saat injury time lewat tendangan bebas Bustomi, namun sayang bola masih dihalau oleh pemain belakang Barito.

Hasil imbang 0-0 bertahan hingga turun minum.

Di babak kedua dengan memasukkan  pemain muda enerjik Ahmad Nufiandani menggantikan Sengbah Kennedy.

Menit 57 Barito mendapatkan peluang saat bola lepas dari control Victor Igbonefo  dimanfaatkan oleh Paulo Sitanggang, namun Made Wardana cukup sigap menepis bola.

Menit 63 kerjasama apik antara Ahmad Bustomi, Dendi Santoso dan Ahmad Nufiandani nyaris bahayakan gawang Barito, sayang tembakan keras Nufiandani masih bisa dihalau oleh Leonard Tupamahu.

Paulo Sitanggang kembali ancam gawang Arema Cronus, kali ini lewat tembakan kerasnya di menit 65, masih mampu di tepis oleh Made Wardana.

Arema akhirnya membuka keunggulan di menit 68 lewat Fabiano Beltrame yang memanfaatkan tendangan penalti. Wasit menunjuk titik putih setelah Gonzales dilanggar salah satu pemain belakang Barito.

Unggul satu gol membuat Arema tingkatkan agresifitas, menit 74 Beny Wahyudi lakukan tembakan jarak jauh, masih bisa dipatahkan oleh Adhitya Harlan.

Menit 85 tandukan Fabiano nyaris bawa Arema menambah keunggulan, namun sayang kembali digagalkan oleh Adhitya Harlan.

Hasil 1-0 bertahan hingga pertandingan berakhir. Kemenangan ini menjadi modal berharga bagi Arema di pertandingan selanjutnya.

0 comments:

Post a Comment